PEKANBARU - AA, 30 tahun, kalap saat dimintai uang usai berhubungan badan dengan seorang wanita bernama Maria Leliyana, 23 tahun, di kebun karet di belakang rumahnya di Desa Batu Gajah, Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau. Karena bingung, AA tiba-tiba menikam perut wanita itu sebanyak tiga kali dengan pisau.

Peristiwa itu terjadi Senin (9/11/2020) sekitar pukul 11.00 WIB. Awalnya, Maria datang ke rumah orang tua AA, dan saat melihat Maria datang, AA pun mengajak Maria ke kebun karet yang ada di belakang rumah. Tanpa curiga, Maria pun mengikuti langkah AA ke kebun.

Sesampainya di kebun, ternyata AA minta dilayani, dan akhirnya keduanya berhubungan badan layaknya suami istri. Usai melampiaskan hasratnya, keduanya beranjak untuk pulang ke rumah. Namun Maria menghentikan langkahnya dan meminta AA memberinya uang.

Karena tak punya uang, akhirnya mereka bertengkar. Saat itulah AA marah-marah dan memaki Maria, dan entah pikiran apa yang sedang bersemayam di dirinya, tiba-tiba dia menghujamkan pisau yang dibawanya ke perut Maria. Tak hanya sekali, dia pun menghujamkan pisau hingga tiga kali.

Tak ayal, akibat benda tajam itu, Maria mengeluarkan darah segar, hingga akhirnya tewas di tempat. Melihat Maria tewas, AA pun kalap dan pulang ke rumah. Tak lama kemudian, dia pergi dari kampung itu menuju daerah Lintau, Tanah Datar, Sumatera Barat.

Tiga hari di Lintau, ternyata semakin membuat AA gelisah, dia dihantui bayangan Maria yang telah dibunuhnya. Hingga akhirnya, dia memutuskan untuk pulang ke Inhu dan melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian.

''Kamis (12/11/2020) pagi, pelaku datang ke Polsek Pasir Penyu untuk menyerahkan diri, dan mengakui kalau ia telah membunuh seseorang di belakang rumah orangtuanya. Setelah pelaku menyerahkan diri, kemudian dilakukan pengecekan tempat kejadian perkara (TKP), ternyata benar, di kebun karet yang berada di belakang rumah orang tua pelaku, didapati sosok mayat wanita, yang tidak lain adalah jenazah korban,'' terang Kasubag Humas Polres Inhu, Aipda Misran kepada GoRiau.com, Kamis (12/11/2020) malam.

Saat ini pelaku dan sejumlah barang bukti sudah diamankan pihak kepolisian untuk proses hukum lebih lanjut. ***