JAKARTA - Dukungan Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar kepada calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) belum tentu akan diikuti masyarakat Riau.

Dikutip dari tribunnews.com, pengamat politik dari Universitas Paramadina Djayadi Hanan mengatakan, ada tiga hal yang akan menentukan dukungan pejabat atau kepala daerah terhadap calon presiden akan diikuti masyarakat di daerah yang dipimpinnya.

Pertama, apakah kepala daerah itu hanya terbatas sebagai tokoh politik atau seorang tokoh lintas sektor? Contoh kepala daerah yang sekaligus tokoh lintas sektor adalah mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Bajang Muhammad Zainul Majdi atau dikenal TGB.

Dia menjelaskan, TGB sudah jadi tokoh dan memiliki jaringan sosial dan keagamaan yang kuat, bahkan sebelum dia jadi Gubernur.

Karena itu dia menilai, tokoh seperti TGB potensial diikuti masyarakat karena dia sudah ada basis pendukung yang kuat dan loyal.

Lalu bagaimana dengan sosok Gubernur Riau? Menurut dia, sosok Syamsuar belum sekelas TGB.

''Beliau masih tokoh politik saja yang belum tentu punya basis pendukung yang loyal dan kuat,'' jelas Djayadi Hanan, Kamis (21/2), seperti dikutip dari tribunnews.com.

Kedua, imbuh dia, apakah daerah yang dipimpin kepala daerah tersebut merupakan basis pendukung Jokowi atau Prabowo? Riau adalah basis pendukung Prabowo. Jadi menurut dia, tidak mudah bagi Syamsuar untuk mengubahnya menjadi pindah mendukung Jokowi dalam waktu kurang dari dua bulan menjelang Pilpres.

''Apalagi beliau baru dilantik, belum ada kinerjanya sebagai guberur yang bisa dinilai masyarakat,'' papar Djayadi Hanan.

Ketiga, apakah kepala daerah yang bersangkutan menindaklanjuti dukungannya tersebut dengan membangun dan menggerakkan jaringan politiknya untuk memilih yang dia dukung.

Bila tidak, kata Hanan, dukungan itu hanya sebatas dukungan, tidak akan mengubah pergerakan elektabilitas yang didukugnya.

Dukung Jokowi

Usai dilantik menjadi Gubernur Riau oleh Presiden Jokowi di Istana Negara, Rabu (20/2/2019), Syamsuar menyatakan mendukung Jokowi dalam kontestasi Pilpres 2019, meskipun dirinya diusung PKS dan PAN pada Pilkada Riau.

Syamsuar menjelaskan, dukungan diberikan ke Jokowi karena pemerintahan saat ini telah membuktikan kinerjanya dengan nyata, seperti pembangunan infrastruktur, menyelesaikan reformasi agraria dan program dana desa.

''Saya berharap beliau bisa dua periode,'' ujar Syamsuar di komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (20/2/2019).

Pembangunan infrastruktur yang dilakukan Jokowi, kata Syamsuar, dapat dirasakan masyarakat Riau, misalnya pembangunan tol Padang-Pekanbaru, meski sekarang belum selesai.

''Kemarin saya dapat informasi lagi, nanti ada tol Riau ke Jambi, pekerjaan-pekerjaan ini kan masih perlu dilanjutkan,'' kata mantan Bupati Siak itu.***