PEKANBARU – Pekanbaru United, Klub Liga 3 asal Kota Pekanbaru santer disebut-sebut sebagai klub yang tega membayar pemainnya Rp250ribu pertahun.

Meskipun tergolong kecil untuk seukuran gaji pemain bola, pembayaran gaji pemain juga belum dibayarkan oleh manajemen.

Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Riau membenarkan bahwa klub yang santer diberitakan tersebut adalah Pekanbaru United milik dari Herman Dzumafo Epandi.

"Pemain yang main di musim kemarin sudah dipanggil, nanti kita (Asprov PSSI Riau) juga akan memanggil Dzumafo untuk mediasi mencari jalan keluar yang terbaik," ucap Plt Sekum Asprov PSSI Riau, Ardi Asril kepada GoRiau.com, Ahad (17/4/2022).

Untuk surat resmi memang belum dilayangkan oleh Asprov PSSI Riau untuk pemain naturalisasi asal Kamerun yang pernah bermain untuk PSPS Pekanbaru atau PSPS Riau ini.

"Disaat berita itu keluar kami sudah manggil yang berhubungan dengan Pekanbaru United, segera mungkin (pemanggilan Dzumafo)," jelasnya.

Secara regulasi, Ardi menerangkan untuk kesiapan tim termasuk juga neraca keuangan tim tidak ada kaitannya dengan Asprov PSSI. Melainkan hal tersebut sesuai dengan internal masing-masing tim.

Apalagi untuk tim peserta Liga 3 tidak mendapatkan subsidi seperti layaknya yang ada di tim-tim Liga 1 dan juga Liga 2 Indonesia.

"kemungkinan hari Senin kami kembali hubungi Dzumafo," tutupnya. ***