SIAK - Walau Kampung atau Desa Muara Kelantan, Sungai Mandau, Siak jauh dari ibukota provinsi, namun di kampung ni warga bisa menikmati WiFi gratis. Selain itu, kampung ini juga berhasil menciptakan mesin peraut biji sawit yang bermanfaat untuk meningkatkan perekonomian kampung.

Berkat kesuksesan itu, akhirnya menjadi salah satu penilaian yang mengantarkan Kampung Muara Kelantan menjadi salah satu desa / kampung yang mewakili Kabupaten Siak dalam lomba desa / kampung tingkat Provinsi Riau 2021.

''Ini motivasi bagi desa / kampung lainnya di Kabupaten Siak agar bisa lebih semangat dalam bekerja dan meningkatkan pembangunan di desa masing-masing sehingga bisa menjadi desa yang lebih mandiri dengan mengembangkan potensi- potensi yang ada,'' ujar Wakil Bupati Siak Husni Merza saat menerima kunjungan tim penilai lomba desa dan kelurahan tingkat Provinsi Riau tahun 2021 sempena acara Penilaian Lomba Desa/Kampung tingkat Provinsi Riau Tahun 2021 di Aula Kantor Desa Muara Kelantan Kecamatan Sungai Mandau. Rabu (30/06/2021).

Pada kesempatan itu, Husni juga mengapresiasi beragam inovasi yang berhasil dikembangkan di Kampung Muara Kelantan.

"Saya sangat mengapresiasi inovasi-inonasi yang berhasil dikembangkan oleh pak Amir beserta jajarannya sehingga Kampung Muara Kelantan tahun ini berhasil mewakili Kabupaten Siak bersama Kampung Sungai Apit pada lomba Desa/Kampung tingkat Provinsi Riau. Ini juga merupakan hasil dari apa yang ditanam pak Yurnalis saat masih menjadi kepala Dinas PMK Siak beberapa tahun lalu,'' tambahnya.

Husni juga berharap agar Kampung Muara Kelantan dapat menjadi juara dan mampu tampil di tingkat nasional mengharumkan nama Kabupaten Siak.

Sementara itu, Ketua Tim Penilai, Yurnalis dalam sambutannya mengatakan penilaian lomba desa dan kampung adalah tindak lanjut dari evaluasi perkembangan desa dan kampung guna memaksimalkan setiap potensi yang ada.

Mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Kabupaten Siak itu juga menambahkan desa yang mendapatkan juara 1 atas tiga kategori utama yang dinilai dalam perlombaan akan mewakili Provinsi Riau untuk tingkat nasional.

"Kategori penilaian terbagi menjadi 3 yaitu Bidang Pemerintahan, Bidang Pemberdayaan dan Bidang Kemasyarakatan,'' jelas Yurnalis.

Sementara itu, Penghulu Muara Kelantan, Amir Mahmud di tempat yang sama, menyampaikan berbagi inovasi yang telah ia kembangkan sehingga Kampung Muara Kelantan berhasil mewakili Kabupaten Siak ke tingkat Provinsi Riau tahun ini.

"Kami mempunyai inovasi dibidang sistem informasi seperti pemasangan jaringan internet/WiFi yang sangat mendukung proses belajar mengajar anak sekolah, dimana kita ketahui dimasa pandemi ini, anak-anak sekolah kita belajar dari rumah", jelas Amir.

Sementara inovasi bidang pemerintahan, keagamaan, inovasi bidang pelayanan, inovasi bidang pemulihan ekonomi nasional di tingkat Kampung juga terua dikembangkan.

"Inovasi bidang pemulihan ekonomi di tingkat kampung salah satunya inovasi bidang ekonomi seperti kami telah berhasil menciptakan alat peraut biji sawit yang sangat memudahkan para petani sawit di kampung kami. Dan inovasi bidang keamanan ketertiban juga tengah kami kembangkan bekerjasama dengan Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas,'' urainya.

Selain itu, Muara Kelantan juga sedang menggesa pembangunan agrowisata yang sempat tertunda pada tahun 2020 yang lalu akibat pandemi covid-19. Program itu diharapkan akan meningkatkan ekonomi masyarakat dan UMKM.

Pada kegiatan ini juga tampak hadir Plt Kepala Dinas PMK Kabupaten Siak yang juga Asisten Pemerintahan dan Kesra Budhi Yowono, Ketua TP PKK Kabupaten Siak, Camat beserta Upika Kecamatan Sungai Mandau, Kapolsek Sungai Mandau, KUA Kecamatan Sungai Mandau, Bhabinsa, Bhabinkamtibmas Muara Kelantan serta tokoh beserta masyarakat Kampung Muara Kelantan. ***