DUMAI - Asap kebakaran lahan yang melanda di Provinsi Riau tidak hanya mengganggu aktifitas penerbangan, pelaku angkutan darat juga dibuat lebih waspada akibat terganggunya jarak pandang.

Dikatakan Rudi pemilik angkutan sewa eksekutif Mutiara Travel jurusan Kota Dumai menuju Kota Pekanbaru, mengaku terganggu akibat kabut asap yang terjadi.

Dikatakannya, untuk menghidari terjadinya kecelekaan di jalan lintas Dumai Pekanbaru, seluruh pengemudi angkutannya telah diberitahu untuk dapat mengurangi kecepatan dan lebih waspada.

"Asap ini membuat jarak pandang dalam berkendara menjadi terganggu, meski belum begitu parah," kata Rudi kepada GoRiau.com, Selasa (10/9/2019).

Dijelaskannya, berkendara pada malam hari di saat kabut asap lebih mengganggu jarak pandang supir.

"Kita telah menginstruksikan kepada supir agar lebih mengutamakan keselematan dijalan raya untuk keselamatan penumpang dan juga pengguna lainnya," katanya kembali.

Selama kabut asap terjadi, Rudi mengaku belum menghentikan aktifitas angkutannya, dikarenakan jarak pandang dijalan lintas masih cukup aman sampai saat ini. ***