JAKARTA - Sekjen Kementerian Kesehatan RI, Oscar Primadi menegaskan, kebutuhan untuk industri kesehatan seperti farmasi dan alat kesehatan di dalam negeri harus dikembangkan secara mandiri.

Hal itu dimaksudkan agar Indonesia tidak mengalami ketergantungan bahan baku obat yang harus impor atau alat kesehatan dari luar negeri di saat krisis kesehatan seperti saat ini.

Dalam lansiran Antara, Oscar menegaskan, pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk mengurangi ktergantungan impor bahan baku obat.

"Situasi krisis Covid-19 menjadi pelajaran sangat berharga bahwa Indonesia bisa berbuat lebih dari biasanya. Kemampuan industri jasa kesehatan farmasi, alat kesehatan dalam negeri, produk farmasi merupakan salah satu kebutuhan esensial dan dapat menjamin ketahanan nasional," kata Oscar dikutip GoNEWS.co, Jumat (16/7/2021).

Menurut Oscar, industri farmasi dan alat kesehatan di Indonesia memiliki kapasitas untuk mendorong produksi dalam memenuhi kebutuhan sektor kesehatan di Indonesia.

Dari total 19 jenis alat kesehatan yang termasuk dalam 10 besar transaksi berdasarkan nilai dan jumlah produknya, hampir 90 persennya sudah mampu diproduksi di dalam negeri.***