MEMPELAJARI – Islam dengan maksud membantah kebenaran ajaran agama Islam justru membuat Baby Alyssa Mae meyakini bahwa Islam adalah agama yang benar.

Dikutip dari Wolipop, keyakinan itu kemudian menuntun Baby Alyssa Mae memutuskan menjadi mualaf atau memeluk Islam. Baby Alyssa mengucapkan dua kalimat syahadat dalam bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah, pada 24 April 2022.

GoRiau Baby Alyssa Mae alias Norhaifa
Baby Alyssa Mae alias Norhaifaa Hadi. (Mstar/ wolipop)

Setelah menjadi Muslimah, mahasiswi berparas cantik asal Filipina itu mengganti namanya menjadi Norhaifaa Hadi.

Kisah perjalanan spritualnya menjadi mualaf itu viral setelah diunggah Norhaifaa Hadi lewat akun TikTok @_norhaifaa. Gadis yang tinggal di Bandar Taguig dan kuliah di Manila, Filipina ini tak mengira kisahnya akan viral.

Norhaifaa menceritakan, dia mulai mempelajari Islam tahun 2021 lalu. Bermula ketika seorang temannya menyampaikan fakta-fakta tentang kebenaran Islam. Norhaifaa mengaku mempelajari Islam dengan tujuan membuktikan bahwa apa yang disampaikan temannya tentang kebenaran Islam adalah salah.

''Pada tahun lalu ada seorang teman menceritakan fakta tentang agama Islam. Saya ingin membaca dan membuat kajian untuk membuktikan kata-kata dia itu salah,'' ungkap Haifa ketika dihubungi oleh Mstar.

Setelah melakukan pencarian dari berbagai sumber, ia mendapatkan hasil yang bertentangan dengan kepercayaannya.

''Rupa-rupanya saya yang khilaf dengan pembacaan saya sebelum ini. Mempelajari lebih dalam, perlahan-lahan saya mulai tertarik dengan Islam,'' ucap Norhaifaa.

Remaja 18 tahun itu tak hanya mencari tahu soal Islam dari permukaannya saja. Dia juga membaca sejarah, menonton debat dan ceramah Islam. Hingga hatinya mulai menerima Islam.

''Saya juga ada mendekati beberapa orang Islam untuk mendapatkan pemahaman dan nasihat mengenai agama Islam,'' sahutnya.

Nohaifaa mengatakan, keluarga dan teman-temannya terkejut ketika mendengar keputusannya. Dia memutuskan memeluk agama Islam secara diam-diam.

Keluarga awal mulanya menentang keputusan Norhaifaa tersebut. Kemudian Norhaifaa tak berhenti berdoa agar semua urusan dalam mendalami agama Islam dimudahkan.

''Saya mengenal Islam tidak pengaruhi oleh siapapun. Perjalanan ini hanya saya yang tahu. Banyak yang terkejut ketika saya sudah membaca dua kalimat syahadat,'' tuturnya.

Menangis Pertama Pakai Hijab

Setelah mantap menjadi mualaf, hati Norhaifaa juga terketuk untuk memakai hijab. Ia pun mencoba pertama kali menggunakan hijab dan hatinya langsung nyaman.

''Perasaan saya bercampur aduk usai memeluk agama Islam. Saya lebih merasa nyaman dan dihormati ketika berhijab. Saya tidak pernah membayangkan akan memakai hijab,'' kata Norhaifaa terharu.

''Pertama kali saya pakai hijab, saya langsung menangis,'' lanjutnya.

Perjalanan mualaf Norhaifa tidak mudah, orang di sekelilingnya membantu untuk mengurus persiapannya memeluk Islam dan menyesuaikan diri dengan keyakinan barunya.

Anak pertama dari empat orang bersaudara itu mengungkapkan, baru belajar berpuasa semenjak memeluk Islam.

''Sejak usia 15 tahun saya datang ke Manila untuk belajar, saya jauh dari keluarga. Saya juga masih baru dengan semua ini. Mungkin saya akan menyambut datangnya hari raya (Idul Fitri) di masjid, saya juga baru menjalani ibadah puasa semenjak masuk Islam,'' lanjutnya lagi.***