DURI, GORIAU.COM - Dari jalan lintas Duri-Pekanbaru Bupati Bengkalis dan rombongan harus menempuh sejauh 34 kilometer untuk bisa sampai di dusun Pendawa, desa Bathin Betuah, kecamatan Mandau, kabupaten Bengkalis, Riau, Senin (29/6/2015) kemarin, dalam rangkaian dafari Ramadan Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh.

Bupati Bengkalis beserta rombongan harus menempuh jalan tanah yang berdebu dan menikung tajam. Bahkan ada juga beberapa mobil kepala dinas yang sempat tersesat karena banyaknya persimpangan jalan.

Sekitar pukul 17.30 WIB Herliyan Saleh tiba di dusun Pendawa, disambut ratusan masyarakat dan juga rebana dari anak-anak remaja tempatan.

"Jalan yang kita lewati memang berdebu dan tidak rata, hanya beberapa saja yang rigid beton dan aspal. Saya juga bangga melihat antusias masyarakat disini. Ini kali kedua saya hadir di desa Bathin Betuah (pemekaran desa Harapan Baru)," ungkap Herliyan Saleh kepada GoRiau.com, dimana dirinya saat ini fokus membangun infrastruktur kabupaten Bengkalis.

"Ya ini merupakan suatu moment yang langka oleh masyarakat di dusun ini. Apalagi Bupati yang datang, tentu iya kita bangga ada pemimpin daerah yang mau jauh-jauh melihat desa kami, dengan acara safari Ramadan," ungkap Lastri salah satu warga dusun Pendawa.

Bupati Bengkalis bersama rombongan Kepala Dinas, melaksanakan buka puasa bersama dengan masyarakat, salat maghrib, isya dan tarawih di masjid Baitul Ibadah dusun Pendawa, desa Bathin Betuah.(ric)