PEKANBARU, GORIAU.COM - Rombongan Menko Kesra Agung Laksono dan Menpora Roy Suryo bersama Anthoni perwakilan KOI melakukan peninjauan kesiapan ISG sebagai bahan evaluasi apakah Riau tetap menjadi tuan rumah atau ISG dipindah ke Jakarta, Senin (13/5/2013), sesuai hasil keputusan rapat dikantor Menko Kesra, Rabu (8/5) yang lalu.

Rombongan disambut oleh Ketua Umum Panitia Daerah ISG III, Riau 2013 HM Rusli Zainal yang juga Gubernur Riau bersama Wakil Ketua I Syamsurizal, Wakil Ketua II Emrizal Pakis, Humas ISG Chairul Rizki dan panitia lainnya.

Berdasarkan hasil peninjauan ditegaskan Menko Kesra, tidak ada alasan ISG dipindahkan karena seluruh persiapan teknis tidak ada masalah, kondisi main stadium sangat baik begitu juga venue renang yang sedang dalam tahap pembenahan dan penambahan ketinggian 30 cm.

Menurut Menko Kesra, dari hasil peninjauannya menunjukan hasil yang positif, semua keputusan berada pada Menpora Roy Suryo.

Gubernur Riau HM Rusli Zainal berharap pemerintah pusat harus mempertimbangkan semangat otonomi dengan memberikan kesempatan kepada daerah untuk maju, salah satunya menjadi tuan rumah event olahraga Internasional ISG III, Riau 2013.

''Itu merupakan spirit dari otonomi, tidak ada alasan untuk tidak memberikan kesempatan pada Riau, majunya pembangunan daerah majunya pembangunan nasional,'' ujar Gubri.

Gubri menegaskan, panitia daerah bukan hanya dirinya, jangan dengan alasan status hukum Gubri di KPK, event ISG harus dipindahkan. Menurut Gubri sangat tidak fair.

''Jangan kecewakan masyarakat Riau, berikan kami ruang untuk memberikan yang terbaik, managemenkan bukan hanya terpaut pada Gubri sendiri, kalau faktor non teknis negara ini tidak putus oleh saya sendiri,'' ujar Gubri.

Sementara Menpora Roy Suryo dalam pernyataanya lagi-lagi mempermasalahkan faktot non teknis. ''Kalau faktor teknis saya menilai Riau sangat siap tapi ada faktor non teknis yang jauh lebih berat,'' ujarnya.

Faktor Non Teknis yang dimaksut yakni status hukum Gubri HM Rusli Zainal di KPK yang juga selaku Ketua Umum Panitia Daerah ISG III, 2013. ''Saya sayang dengan Gubri dan masyarakat Riau, ajang ini merupakan ivent internasional,'' ujar Menpora.

Menpora juga pernah menanyakan kepada Wakil Gubernur Riau H. Mambang Mit dan menegaskan tidak bisa menghandel ISG karena memfokuskan diri dengan Pilkada Gubernur Riau, September 2013 mendatang.

Akhir kata, terkait tuan rumah ISG Menpora mengaku akan diputuskan di Jakarta dengan mempertimbangkan semua faktor baik teknis dan non teknis. ''Kita putuskan di Jakarta kita akan mempertimbangkan secara seksama,'' tegasnya mengakhiri. (rls)