BENGKALIS, GORIAU.COM - Layanan air bersih dari PDAM Bengkalis ke para pelanggan dalam dua hari ke depan bakal mengalami gangguan menyusul adanya kegiatan pembersihan ground reservoar  (tanki penampung air,red). Ada dua ground reservoar yang dibersihkan, di IPA B dan IPA A.

            Menurut PDAM Kepala Cabang Bengkalis, Yunus Zainal kepada wartawan, Kamis (27/11/2014), untuk ground reservoar di IPA B memiliki kapasitas 450 kubik sedangkan di IPA A ada dua unit masing-masing kapasitas 225 kubik dan 300 kubik.''Untuk ground reservoar IPA B, sejak tadi pagi (kemarin,red) sekitar pukul 9.00 WIB sudah mulai kita kerjakan. Insyallah dalam satu hari ini selesai,'' katanya.

Untuk reservoar IPA A dengan kapasitas masing-masing 225 kubik dan 300 kubik baru akan dibersihkan pada hari Jumat (hari ini,red). Pihaknya sengaja tidak melakukan pembersihan secara serentak agar pelanggan tetap mendapatkan air bersih walau tidak maksimal.

           ''Air bersih tetap jalan karena pembersihan ground reservoar dilakukan secara bergantian. Misalnya pada hari ini (kemarin,red), kita hanya melakukan pembersihan ground reservoar IPA B, sedangkan yang di IPA A tidak, sehingga pelanggan masih bisa mendapatkan air bersih melalui IPA A tersebut. Namun, karena tekanannya berkurang dampaknya ya air bersih yang sampai ke pelanggan tidak maksimal,'' kata Yunus seraya menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pelayanan PDAM Kabupaten Bengkalis Cabang Bengkalis kepada pelanggan.

Pembersihan ground reservoar menurut Yunus, dilakukan dengan membuang kerak-kerang kotoran yang ada di dalam bak ground reservoar. Sehingga dengan adanya pembersihan ini, kualitas air yang didistribusikan pun semakin baik.

"Dengan melakukan pembersihan ground reservoar, kita mengharapkan air yang ditampung dalam bak ground reservoar bisa lebih jernih dari biasanya. Kita melakukan pembersihan ground reservoar per 3 bulan sekali. Namun untuk pembersihan kali ini sudah melewati tengang waktu seharusnya. Sehingga, kotorannya pun sudah menumpuk dan air yang dihasilkan agak kuning," papar Yunus.(jfk)