PEKANBARU - Seorang pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) Aldo Ferdinal (16) tenggelam saat mandi di Sungai Rokan, Desa Pematang Tebih Kecamatan Ujung Batu Kabupaten Rokan Hulu, Riau Selasa (14/5) sekitar pukul 16.30 Wib. Saat itu, korban bersama 6 orang temannya hendak menyeberangi sungai tersebut.

“Menurut keterangan teman-temannya, korban kelelahan di tengah sungai saat mereka menyeberangi sungai itu. Enam temannya sampai ke tepi, tapi korban tak sanggup dan terhanyut,” ujar Humas Basarnas Pekanbaru, Kukuh Widodo.

Aldo dan 6 temannya merupakan warga Dusun Suka Maju Desa Pematang Tebih. Keenam temannya yaitu Jeri (14), Zola (14), Asril (12), Wawan (14), Putra (14), Yudi (15).

Awalnya, pada pukul 15.00 Wib, korban bersama dengan temannya Jeri pergi ke sungai Rokan untuk mandi-mandi, dimana 6 orang teman lainnya sudah menunggu di pinggir sungai rokan di Desa Pematang Tebih.

Setelah sampai di pinggir, korban bersama dengan teman-temannya berusaha menyeberangi sungai rokan dengan cara berenang menuju Dusun Durian Sebatang Desa Suka Damai.

“Namun sebelum sampai di tepi sungai rokan, korban kelelahan dan tidak sanggup lagi berenang. Korban minta tolong, tidak lama kemudian tenggelam dan tidak muncul lagi ke permukaan,''kata Kukuh.

Saat korban tenggelam, kondisi air sungai rokan dalam keadaan keruh sedangkan kedalaman tempat korban tenggelam sekitar 4 meter.

Teman-teman korban mencoba melakukan pencarian dengan cara menelusuri pinggiran sungai rokan, sementara Jeri memberitahukan kejadian tersebut kepada orang tua korban.

Pada pukul 16.50 Wib, anggota Polsek Ujung Batu mendatangi tempat kejadian orang hanyut dan selanjutnya melakukan pencarian korban tenggelam di sungai rokan bersama dengan warga masyarakat namun tidak berhasil. 

Pada pukul 18.00 Wib pencarian korban tenggelam di Sungai Rokan dihentikan. Untuk langkah selanjutnya aparat setempat melakukan tindakan. Polsek Ujung Batu serta Camat dan tim TRC Kabupaten Rohul menghubungi Basarnas Pekanbaru untuk melakukan pencarian di lokasi.

“Basarnas Pekanbaru menerima informasi pada Pukul 18.45 Wib dari anggota BPBD Rohul Pak Syafei. Tim Rescuer Basarnas langsung berangkat menuju lokasi pada Pukul 19.00 Wib dengan peralatan lengkap,” jelas Kukuh. (gs1)