SELATPANJANG - Seluruh elemen masyarakat diingatkan untuk dapat bersama-sama menjunjung tinggi nilai demokrasi yang mengedepankan cara-cara bersih bebas dari politik uang dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) 2020.

Demikian diungkapkan Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Eko Wimpiyanto Harjito SIK, melalui Kapolsek Rangsang Barat, Iptu J A Lubis SH MH saat deklarasi 'Tolak dan Lawan Politik Uang' pada pemilihan bupati dan wakil bupati tahun 2020, di Gedung Serbaguna Kecamatan Rangsang Barat beberapa waktu lalu.

"Jangan sampai karena ada kekuatan ekonomi dari kelompok tertentu dapat mencederai demokrasi yang nantinya akan merugikan masyarakat sendiri, oleh karena itu kami mengingatkan masyarakat jangan sampai harga diri kita dihargai dengan sejumlah uang yang nilainya tidak seberapa," ujarnya lagi.

Polri dalam hal ini bersinergi dengan TNI dan Instansi terkait mendukung dan bersama-sama menjaga situasi kamtibmas yang kondusif jelang pelaksanaan Pilkada 9 Desember 2020.

"Mudah-mudahan pelaksanaan pilkada di Kabupaten kepulauan Meranti khususnya di Kecamatan Rangsang Barat tidak terlibat dengan adanya E-money politic," pintanya.

Lanjutnya lagi, untuk kepala desa Mapping wilayah yang terdampak banjir pada hari H untuk antisipasi alokasi tempat TPS.

"Kepada seluruh Kepala desa untuk antisipasi dengan keadaan sekarang ini dan selalu siap sebelum hari H. Karena peran semua instansi sangat diperlukan," pungkasnya.***