SELATPANJANG, GORIAU.COM - Untuk saat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kepulauan Meranti tak bisa melakukan praktek operasi sejumlah penyakit dalam. Pasalnya plafon ruangan tempat operasi ambruk.


Hal itu dibenarkan oleh Direktur RSUD Selatpanjang Drg Ruswita, Kamis (25/6/2015). Ruswita mengatakan ambruknya plafon ruang operasi itu sudah terjadi dua hari yang lalu. Namun, pihak RSUD langsung mengambil tindakan untuk segera melakukan perbaikan mengingat antrian pasien yang ingin melakukan operasi.
"Terhadap ruangan yang rusak tersebut masih dalam perbaikan, pekerja masih bekerja sampai larut malam untuk segera menyelesaikan kerusakan," ujar Ruswita.
Ruswita sendiri tidak bisa memastikan kapan pasien akan bisa melaksanakan operasi di rumah sakit yang terletak di Jalan Dorak itu. Menurutnya pula, jika keadaan mendesak, pasien yang akan operasi di rujuk ke RSUD Arifin Achmad Pekanbaru.
"Saat ini rencana operasi belum ditentukan," ujar Ruswita pula.
Mengingat saat ini belum ada pelelangan, Ruswita menambahkan bahwa mereka tengah menggunakan dana perbaikan rutin untuk memperbaiki plafon yang ambruk.
"Untuk rehab total seluruh ruangan RSUD masih menunggu proses pelelangan,karena saat ini ada empat perusahaan yang mendaftar ke ULP sebagai pelaksana untuk melakukan perbaikan," beber Ruwsita.
Sekedar informasi, RSUD yang dibangun sejak zaman Pemerintahan Kabupaten Bengkalis ini sudah pernah direhab pada tahun 2013 yang lalu, dan akan dilanjutkan pada tahun 2015 ini.(zal)