PADANG - Kabar adanya tsunami setelah gempa berkekuatan 7,8 SR di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, membuat warga Pulau Siberut Selatan sempat lari ke pegunungan. Setelah peringatan tsunami dicabut, warga kembali ke rumah masing-masing.

"Sudah pulang semua, udah ke bawah," ujar anggota Babinsa Pulau Siberut, Serma Panglea saat dikonfirmasi detikcom, pukul 00.10 WIB, Kamis (3/3/2016).

Meski telah kembali ke rumah masing-masing, warga diminta tidak terlena dan tetap waspada. "kemana pun warga tetap harus waspada meski berada di dalam rumah," kata Panglea.

Penglea juga mengatakan aliran listrik di Pulau Siberut Selatan tetap baik dan tidak terputus, termasuk juga jaringan komunikasi.

"Hingga saat ini tidak ada masalah," ucapnya.

Sebelumnya Kepualauan Mentawai diguncang gempa pada pukul 19.49 WIB. Gempa dengan kekuatan 7,8 skala ritcher itu sempat menimbulkan potensi tsunami. Selang 2 jam dari gempa pertama, peringatan tsunami resmi dicabut.***