PEKANBARU - Pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) telah mencairkan Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro (BPUM) atau BLT UMKM. Pencairan telah dilakukan kepada 5,2 juta pelaku UMKM.

Hal tersebut dikonfirmasikan oleh Deputi Pembiayaan Kementerian Koperasi dan UKM Hanung Harimba Rachman.

"Sudah (pencairan BPUM UMKM 2021)," kata dia dihubungi Kompas.com, Jumat (2/4/2021).

Tak seperti tahun lalu, besaran bantuan kali ini adalah Rp 1,2 juta sesuai dalam Peraturan Kemenkop UKM Nomor 2 Tahun 2021.

Untuk mengecek status penerima BLT UMKM, masyarakat tak perlu datang ke bank, tapi cukup dengan mengunjungi laman https://eform.bri.co.id/bpum.

Cara cek BLT UMKM

Berikut ini langkah untuk mengecek BLT UMKM 2021: Klik laman https://eform.bri.co.id/bpum, Isi nomor KTP, Masukkan jawaban hitungan matematika untuk, proses verifikasi, Klik pros inquiry.

Selanjutnya, akan keluar pemberitahuan apakah Anda berhak mendapat bantuan atau tidak Jika sebelumnya dana yang diberikan sebesar Rp 2,4 juta, kali ini hanya sebesar Rp 1,2 juta.

Menkop UKM Teten Masduki mengatakan, pemotongan bantuan ini dilakukan karena keterbatasan anggaran yang diberikan pemerintah.

"Anggaran tahun ini bakal beda. Saat ini disetujui 12,8 juta penerima. Untuk besarannya Rp 1,2 juta bukan Rp 2,4 juta," ucap dia. ***