PEKANBARU - Dalam beberapa malam ke depan langit Kota Pekanbaru, Provinsi Riau akan terlihat berbeda, dimana para penerbang dari Skadron Udara 12 dan 16 melaksanakan latihan terbang malam untuk meningkatkan keahlian dan kemampuan, yang dimulai sejak Senin (9/10) malam.

Rencananya, para penerbang pesawat tempur Hawk 100/200 dan F-16 ini akan melaksanakan latihan terbang malam hingga Kamis (12/10/2017) lusa, dengan area latihan di sekitar wilayah Lanud Roesmin Nurjadin, tepatnya di langit Kota Pekanbaru.

Latihan terbang malam tersebut dipimpin langsung oleh Letkol Pnb Adhi S Akbar dari Skadron Udara 12 dan Letkol Pnb Nur Alimi dari Skadron Udara 16. Latihan tersebut penting untuk meningkatkan keahlian dan kemampuan para penerbang.

Dengan begitu, keahlian dan kemampuan dari para penerbang dapat diasah dan ditingkatkan, sehingga mampu menjalankan tugas yang diemban dengan baik dan sempurna tanpa ada kesalahan.

Danlanud Roesmin Nurjadin Marsma TNI TBH Age Wiraksono menyampaikan, latihan terbang malam dilaksanakan secara periodik oleh para penerbang untuk dapat menjaga serta meningkatkan kemampuan dan keahlian terbangnya.

Dari latihan ini juga dapat meningkatkan kesiapsiagaan operasi dari seluruh unsur yang terlibat, baik Alutsista pesawat, para penerbang, ground crew ataupun unsur pendukung yang lain.

"Hal ini penting, karena Lanud Roesmin Nurjadin sebagai salah satu pangkalan operasi, harus dapat menjalankan misi apapun di waktu kapapun untuk menjaga kedaulatan NKRI, baik siang ataupun malam," lanjut Danlanud.

Dia menekankan, walaupun merupakan latihan yang rutin dilaksanakan, namun tetap harus mengutamakan faktor safety dan keamanan. "Lakukan cek dan ricek, sebelum hingga sesudah kegiatan latihan," tutupnya. ***