PEKANBARU - Kepolisian Resort Kota (Polresta) Pekanbaru akhirnya berhasil menangkap pelaku pembobola toko Fajar Store di Jalan Delima Pekanbaru yang merugikan pemilik lebih Rp500 juta. Pelaku ditangkap di Aceh Barat dan saat ini masih dalam proses pemulangan ke Pekanbaru.

''Iya, sudah kami amankan di Aceh Barat, sekarang dalam proses perjalanan ke Pekanbaru,'' ujar Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra, Kamis (21/3/2024).

Seperti diberitakan sebelumnya, Kepolisian Resort Kota (Polresta) Pekanbaru, Riau melakukan perburuan terhadap pelaku perampokan toko ponsel di Jalan Delima Kecamatan Bina Widya, Kota Pekanbaru, Riau.

Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan, toko Ponsel Fajar Store itu dirampok pada Minggu (17/3/2024) sekitar pukul 04.15 WIB. "Aksi maling ini terekam CCTV," kata Kompol Bery, Rabu (20/3/2024).

Bery menjelaskan, jajarannya masih melakukan penyelidikan untuk mendapatkan identitas dan keberadaan pelaku pencurian tersebut.

Beberapa saksi mata juga telah diminta keterangan terkait peristiwa pencurian tersebut. Dia pun berharap agar pelaku segera dapat ditangkap.

Toko Ponsel Fajar Store yang berada di Jalan Delima Kelurahan Tabek Godang, Kecamatan Bina Widya, Kota Pekanbaru, Riau, dibongkar maling, Minggu (17/03/2024) dini hari.

Dalam aksinya, satu orang maling itu berhasil membawa kabur puluhan handphone berbagai merek senilai Rp.501.900.000.

Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Berry Juana Putra mengatakan, pihaknya saat ini masih memburu para pelaku yang ciri-cirinya sudah dikantongi.

“Laporannya sudah kita terima, saat ini kita masih menyelidiki kasus tersebut, anggota pun masih di lapangan memburu pelaku yang ciri-cirinya sudah diketahui,” kata Kompol Berry, Senin (18/03/2024).

Kasat menjelaskan, berdasarkan rekaman CCTV, pelaku datang ke lokasi menggunakan satu unit mobil Suzuki Karimun Wagon warna hitam dan langsung parkir mundur di depan pintu rolling door sebelah kanan toko.

“Kemudian pelaku turun dan langsung mengambil alat las yang menggunakan tabung gas 3 kg, lalu pelaku memotong gembok dalam pintu rolling door,” kata Kasat.

Setelah terbuka, pelaku langsung masuk ke dalam toko lalu mangambil puluhan handphone yang berada di dalam etalase toko menggunakan kantong plastik warna hijau.

“Setelah itu, pelaku kemudian kembali masuk kedalam toko dan mengambil puluhan ponsel yang berada di rak dinding sebelah kiri toko menggunakan kantong plastik warna hitam,” kata Kompol Berry.

Usai menguras isi toko, pelaku kemudian kabur menggunakan Mobil Suzuki Karimun Wagon warna hitam ke arah Panam. ***