PEKANBARU – Menteri Perhubungan melalui Surat Keputusan Nomor 31 Tahun 2024 tanggal 2 April 2024 menetapkan Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru tetap sebagai bandara internasional.

Dalam SK tersebut disebutkan, bahwa Bandara SSK II Pekanbaru tetap beroperasi sebagai bandara internasional. Penetapan tersebut menandai langkah penting dalam penyesuaian infrastruktur penerbangan di Indonesia.

Executive General Manager Bandara SSK II Pekanbaru, Radityo Purwoko, mengatakan, jumlah bandara internasional di Indonesia yang sebelumnya mencapai 32 bandara, kini berkurang menjadi hanya 17 bandara internasional.

“Bandara SSK II Pekanbaru terpilih untuk tetap menjadi salah satu dari 17 Bandara Internasional. Sebagai bagian dari jaringan Bandara internasional Indonesia," kata Radityo, Jumat (26/4/2024).

Bandara SSK II Pekanbaru telah terbukti menjadi pilihan utama bagi wisatawan, dan pengusaha baik dari dalam negeri maupun mancanegara. Kehadiran kami sebagai bandara internasional turut mendorong pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di Provinsi Riau,” ujar Radityo.

Dijelaskannya, pada tahun 2023, pihaknya mencatat peningkatan lalu lintas penerbangan internasional yang signifikan sebesar 100 persen, dibandingkan dengan tahun 2019. Peningkatan ini menunjukkan bahwa Bandara SSK II Pekanbaru menjadi destinasi yang semakin diminati oleh wisatawan, dan pelaku bisnis internasional.

"Tidak hanya itu, tren yang positif ini terus berlanjut hingga tahun 2024, dengan jumlah penerbangan internasional yang semakin meningkat dari waktu ke waktu.

“Kami sangat bangga dan bersyukur atas keputusan yang menjadikan Bandara SSK II Pekanbaru tetap beroperasi sebagai bandara internasional. Ini menegaskan peran strategis kami dalam mendukung konektivitas udara regional dan global, serta dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di Sumatra dan sekitarnya,” ujar Radityo.

Dia juga menegaskan, komitmen Bandara SSK II Pekanbaru untuk terus meningkatkan pelayanan kepada para penumpang internasional, serta berperan aktif dalam memajukan industri penerbangan dan pariwisata di Indonesia.

“Kami akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi semua pengguna jasa kami, serta bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan sektor penerbangan dan pariwisata," ungkapnya.

Manajemen Bandara SSK II Pekanbaru berterima kasih kepada pemerintah pusat, otoritas penerbangan, mitra bisnis, dan masyarakat atas dukungan yang berkelanjutan dalam menjaga dan mengembangkan status bandara ini sebagai salah satu gerbang utama bagi Indonesia dalam arus perjalanan internasional. ***