PEKANBARU - Buaya Senyulong menampakkan diri Sungai Subayang, Desa Kuntu, Kabupaten Kampar. Kemunculan buaya ini memicu kepanikan di kalangan warga.

Buaya yang termasuk dalam spesies dilindungi ini mendapat perhatian khusus dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau.

"Kami mendapat laporan mengenai kehadiran buaya jenis Senyulong di Sungai Subayang. Kami sudah berkoordinasi dengan TNI-POLRI dan telah mengambil tindakan langsung di lapangan," ujar Kepala Bidang Wilayah I BBKSDA Riau, Andri Hansen Siregar, Selasa (8/8/2023).

BBKSDA Riau juga sudah melakukan sosialisasi guna meminimalkan potensi konflik antara buaya dan masyarakat. Himbauan itu diberikan kepada warga agar sementara waktu tidak mendekati atau beraktivitas di sekitar sungai.

"Pemasangan plang peringatan juga telah kami lakukan. Kami berharap masyarakat memahami situasi ini dan tetap berhati-hati," tambah Hansen Siregar.

Ada perbedaan informasi terkait jumlah buaya yang muncul. Meski warga setempat menyatakan adanya tiga ekor buaya, namun tim yang diterjunkan BBKSDA hanya melaporkan satu ekor buaya.

Hansen Siregar memperkirakan, kemunculan buaya Senyulong ini berkaitan dengan aktivitas reproduksi. "Buaya ini kemungkinan muncul karena akan bertelur di daratan tak jauh dari sungai," terangnya. ***