PANGKALANKERINCI – Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Pelalawan, AKBP Kukuh Yulianto Widodo menyatakan, sepanjang tahun 2022 telah melakukan rehabilitasi rawat jalan kepada 23 korban penyalahgunaan narkotika.

Sebanyak 15 orang juga dirujuk ke tempat rehabiliasi yang ada di sejumlah provinsi di Indonesia untuk menjalani rawat inap.

"Jumlah rehabilitasi rawat jalan sepanjang tahun ini, Januari hingga September sebanyak 23 orang," terang Kukuh, kinferensi pers saat di Kantor BNNK Pelalawan, Pangkalan Kerinci, Jumat (30/12/2022).

Dijelaskan lebih lanjut, sedangkan untuk jumlah rehabilitasi yang dirujuk atau rawat inap pada periode Januari hingga September 2022, sebanyak 18 orang."Untuk tempat rujukan, itu di Balai Besar Lido Bogor ada 6 orang, Loka Kalianda Lampung 6 orang, Loka Batam 4 orang dan BRSKPN Galih Pakuan Bogor 2 orang," sebut Kukuh.

Dikatakannya, BNNK Pelalawan juga telah menggelar pelaksanaan tes urine di lingkungan instansi pemerintah dan masyarakat.

"Pelaksanaan tes urine dilakukan kepada ASN di lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Pelalawan, TNI, Polri, lurah, kades, sopir bus hingga sopir angkot. Untuk desa, ada Lubuk Kembang Sari, Makmur dan Langkan," bebernya.

Tak hanya instansi pemerintah dan masyarakat, jelas Kukuh, di tahun 2022 ini BNNK Pelalawan juga menggelar tes urine di lingkungan dunia usaha atau swasta.

"Tes urine dilaksanakan di beberapa perusahaan yang berooperasi di Pelalawan. PT EMP Bentu, PT Guna Dodos dan PT Pesawoan Raya," pungkasnya.***