PASIRPANGARAIAN, GORIAU.COM - Ketua Satuan Pelajar Mahasiswa Pancasila (Sapma) PP Rokan Hulu, Deni Afrial mengecam keras pelaku penyulap hutan lindung jadi kebun kelapa sawit di Kecamatan Tandun, sehingga menyebabkan banjir.

Informasi ini disampaikannya, Deni Afrial, Kamis (13/11/2014), malam mengatakan, terjadi antirian mobil di Simpang Tibrata, Kecamatan Tandun sekitar 5 kilometer akibat banjir di Jalan Lintas Provinsi (Jalinprov) Tandun-Pasir Pangaraian.

''Menurut kami, ini penyebabnya ulah tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab yakni oknum yang menyulap hutan di Rohul menjadi lahan kelapa sawit. Kami menghimbau seluruh pihak terkait, untuk segera menangani persoalan ini,'' terang Deni Afrial.

Dia juga menghimbau agar pihak Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbbun) Rokan Hulu segera melakukan reboisasi di daerah rawan banjir agar kasus ini tidak terulang kembali. ''Kami minta Kadishutbun Rokan Hulu jangan berpangku tangan, kalau tidak, kami akan menggelar aksi ke kantor Dishutbun tersebut,'' pungkas Deni. (ram)