JAKARTA - Ketua Umum Perkumpulan Sepakbola Amputasi Indonesia (PSAI), Yudi Yahya, mengatakan jika Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali sangat menghargai prestasi yang telah dicapai Tim Nasional (Timnas) PSAI yang telah lolos mengikuti putaran final Piala Dunia yang akan berlangsung di Turkiye pada Oktober mendatang.

Pernyataan tersebut diungkapkan Yudi Yahya kepada awak media di Jakarta, Selasa (15/6/2022), sekaligus menepis isu miring jika keberangkatan Timnas Sepakbola Amputasi Indonesia itu tanpa kehadiran pemerintah dalam hal ini Kemenpora.

Bukan hanya itu saja, Yudi Yahya juga menyebut jika PSAI sangat berterimakasih dengan komitmen Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali yang memberikan bantuan kepada Tim Garuda saat tampil di putaran Final Piala Dunia Sepakbola Amputasi di negara kawasan Eurasia itu.

"Pak Menpora Amali itu sebagai bukti, bahwa beliau berkomitmen dan sangat menghargai prestasi yang telah dicapai Timnas PSAI dan kami merasa di 'wongke'," kata Ketua Umum PSAI, Yudi Yahya.

Lebih lanjut Yudi mengatakan, sebelumnya, pihaknya tidak menduga jika Sepakbola Amputasi Indonesia bisa lolos ke putaran final Piala Dunia dari ajang Kualifikasi Zona Asia Timur yang berlangsung di Dhaka, Bangladesh, beberapa waktu lalu itu.

Lantaran dua kemenangan dari tiga laga yang dilakoni yakni melawan Bangladesh (8-0) dan Malaysia (3-0) dan sekali kalah dari Jepang dengan skor 0-2, di Stadion Kamalapur, Dhaka, Bangladesh pada Minggu (13/3/2022) lalu, membuat Sahata Sianturi cs., menyandang status sebagai runner-up, sekaligus mengantarkannya ke putaran Final bersama Jepang yang akan berlangsung di Turkiye, pada Oktober mendatang. "Kami sebelumnya memang tidak menduga bisa lolos ke Piala Dunia," ucap Yudi.

Pria asal Ponorogo ini pun mengaku telah menjalin hubungan harmonis dengan Kemenpora dan meminta tidak perlu adanya narasi yang memojokkan Kemenpora seolah-olah tidak menjalankan komitmen.

"Sekali lagi saya tegaskan, saya tidak meragukan komitmen Kemenpora dalam membantu Timnas PSAI berlaga di putaran final Piala Dunia dan kami berterima kasih kepada pak Menpora Amali beserta jajarannya atas bantuannya," tegas Yudi. ***