JAKARTA - APRIL Group sangat berkomitmen dalam upaya menjaga kelestarian alam secara berkesinambungan sebagai bagian dari upaya menjaga iklim (good for climate) yang terus diupayakan dan dilakukan.

Hal ini ditegaskan Managing Director of APRIL Indonesia Operations, yang juga Presiden Direktur PT. Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), Tony Wenas, kepada GoRiau.com, Kamis (26/5/2016), usai pembukaan The 8th Indogreen Environment & Forestry Expo 2016 di Jakarta Convention Center.

"Kita seimbangkan antara tanaman dengan konservasi. Kita lakukan restorasi ekosistem," kata Wenas.

Menurutnya, ada beberapa program unggulan yang sudah dijalankan oleh PT RAPP, diantaranya porgam Desa Bebas Api, program Restorasi Ekosimtem Riau (RER), program (sustainable forest management policy/SFMP) dengan kebijakan konservasi 1:1 dan program comunity development (CD).

"Seperti program ini. Kita mengajak masyarakat untuk mencegah kebakaran lahan dan hutan (Karlahut) melalui program Desa Bebas Api dan Masyarakat Peduli Api," kata Wenas.

Dijelaskan dia, program Desa Bebas Api telah diselenggarakan sejak tahun 2014 lalu, yang awalnya hanya diikuti oleh 5 desa dan kemudian di tahun 2016 bertambah menjadi 20 desa.

"Untuk program Desa Bebas Api, kami memberikan insentif Rp100 juta kepada desa yang berhasil mencegah kebakaran, dimana saat ini sudah 20 desa turut berpartisipasi dalam program ini," jelasnya.

Wenas juga menyampaikan, RAPP juga terus berusaha mencegah karlahut dengan menggandeng pihak TNI/Polri, pemerintah, dan masyarakat salah satunya dengan membuat sekat kanal dan embung.

Tak cukup disitu, lanjut Wenas, APRIL Group juga berkomitmen dalam menjaga kelestarian alam secara kesinambungan sebagai bagian dari upaya menjaga iklim (good for climate). Salah satunya dengan meluncurkan kebijakan pengelolaan hutan lestari SFMP dengan kebijakan konservasi 1:1.

"Saya rasa belum ada perusahaan di dunia yang berani menerapkan komitmen satu banding satu ini, ini baru APRIL," terang Wenas.

Untuk itu, APRIL Group terus berkomitmen mendorong perkembangan yang berkelanjutan di segala lini dalam rangka mengimplementasikan praktik-praktik terbaik di bidang sosial, lingkungan dan perekonomian yang dipandu dalam filosofi bisnis yang harus dilaksanakan, 4C (Good For Communty, Good For Country, Good for Climate, Good for Company).(***)