PEKANBARU - Usai melakukan pengecekan lokasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kerumutan, Kabupaten Pelalawan, Riau, bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dan Kepala BNPB Doni Mordano, Gubernur Riau Syamsuar mengakui ada lahan yang terbakar sekitar sumur milik PT Pertamina.

"Lokasi lahan yang terbakar berdekatan dengan sumur minyak Pertamina. Ada sekitar 109 sumur minyak yang ada di situ," ungkap Syamsuar, Minggu (15/9/2019).

Syamsuar menegaskan, api diawkitat sumur minyak tersebut sudah padam. Meskipun demikian satgas darat masih melakukan upaya pemadaman, karena masih mengeluarkan asap.

"Untuk melakukan pemadaman lahan yang terbakar di Provinsi Riau, Panglima TNI dan Kapolri sudah menambah kekuatan personel sebanyak 350 orang," kata Syamsuar.

Panglima TNI, dikatakan Syamsuar masih berada di Pekanbaru, sementara Kapolri sudah terbang kembali ke Jakarta. Terkait adanya kedatangan Presiden RI Joko Widodo ke Riau, dirinya belum bisa memberikan jawaban pasti.

"Kita belum tahu. Baru tahu besok," jelas Syamsuar singkat.

Saat ini sudah ada sebanyak 5.809 personel gabungan TNI, Polri dan Manggala Agni serta BPBD Riau, yang ikut memadamkan api di lokasi lahan terbakar. ***