JAKARTA - Dua bocah tewas diduga kelelahan dan dehidrasi akibat berdesakan saat antre pada kegiatan bagi-bagi sembako yang digelar Forum Untukmu Indonesia, di Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (28/4/2018).

Salah satu korban bernama Rizky Saputra. Bocah itu datang bersama ibunya, Kokom, ke acara bagi-bagi sembako gratis tersebut. Kematian putranya, menyebabkan Kokom sangat terpukul dan trauma berat.

Dikutip dari okezone.com, Robi Andriana dari Lembaga Musyawarah Kelurahan Pademangan, menuturkan kondisi orangtua Rizky hingga kini memang masih trauma dan belum bisa diajak berkomunikasi dengan baik pasca insiden kematian anaknya.

''Ya seperti itu, masih banyak bengong dan tak ingin bicara jika ditanya. Beliau sangat terpukul kehilangan anak yang setiap harinya bersama beliau,'' ungkap Robi saat dihubungi Okezone, Selasa (1/5/2018).

Ia menambahkan, warga sekitar Pademangan sangat merasakan kesedihan Kokom, karena setiap harinya anak berusia 10 tahun tersebut banyak menghabiskan waktu bersama ibunya.

''Setiap hari aktivitas Rizky memang selalu sama ibunya tak bisa lepas dari pantauan sang ibu,'' pungkas Robi.

Sebagaimana diketahui, Forum Untukmu Indonesia menggelar acara di Monas pada Sabtu, 28 April 2018. Berdasarkan izin awal yang diajukan ke Disparbud DKI Jakarta, acara ini merupakan gelaran seni budaya dalam menyambut hari tari Internasional.

Namun setelah diteken Pemprov DKI Jakarta, pihak penyelenggara berencana mengadakan bagi-bagi sembako gratis. Meski sudah dilarang Pemprov DKI Jakarta, ia menyebut panitia tetap melakukannya.

Alhasil Monas dikerumuni warga dari dalam dan luar Jakarta. Terjadi kericuhan dan kemacetan saat pembagian sembako.***