PEKANBARU - Jasa penukaran uang baru di beberapa titik di Kota Pekanbaru semakin menjamur.

Berdasarkan pantauan dari GoRiau.com, jasa penukaran ini bermunculan sejak dua pekan jelang lebaran. Untuk lokasinya, tersebar di sepanjang jalan Diponegoro dan Jalan Hangtuah Pekanbaru.

Menurut salah seorang pemberi jasa penukaran uang di Jalan Hangtuah, Heni, mengatakan pekerjaan ini telah dilakukan sejak H-10 lebaran.

"Saya disini sejak 26 Mei lalu, dan disini dari pagi sampai sore hari," kata Heni, di Pekanbaru, Kamis (1/6/2019).

Heni menuturkan jumlah masyarakat yang menukarkan uang saat ini cukup banyak namun, ia mengklaim jumlah nominal serta masyarakat yang melakukan transaksi akan melonjak ketika H-3 sampai H-1 lebaran.

Ditempat yang berbeda, seorang pemberi jasa penukaran uang di jalan Diponegoro, Putra, menuturkan uang yang digunakan sebagai transaksi bukanlah uang pribadi melainkan hanya titipan.

Nantinya, dari jumlah transaksi yang dilakukan akan mendapatkan 10 persen. Misalnya, untuk penukaran Rp100.000 biaya yang harus dikeluarkan yaitu Rp110.000, baik itu untuk semua nominal mulai dari pecahan Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000, dan Rp20.000

"Hasil dari penukaran ini, kami mendapat 10 persen dari nilai transaksi dan itu berlaku untuk kelipatan uang yang ingin ditukarkan," kata Putra.

Disisi lain salah seorang warga, Dewi, menuturkan alasan ia memilih menukarkan uang dengan jasa penukaran uang dikarenakan lebih cepat, serta nominal yang ditukarkan pun tidak terlalu bayak.

"Jumlah uang yang saya tukarkan gak banyak, selain itu saya juga tidak perlu ngantri, jadi saya pilih jalan pintas dengan menukarkannya pada jasa penukaran uang," kata Dewi. ***