SIAK SRI INDRAPURA, - Keberadaan Danau Naga Sakti di Kampung Dosan, Kecamatan Pusako menambah objek wisata di Kabupaten Siak, Riau. Kendati akses jalan belum dibangun, namun pesona eksotisnya mampu menarik minat Bupati Siak H Syamsuar untuk mengunjungi danau yang dikelilingi pohon-pohon rindang. Suasananya sangat alami.

"Air di Danau Naga Sakti ini sangat aneh, warnanya seperti air teh dan selalu hangat sepanjang hari, baik siang maupun malam. Keajaiban air di danau ini mungkin tidak ditemukan seperti di daerah lain," cerita Agus, warga Dosan yang tinggal di sekitar Danau Naga Sakti saat berbincang dengan Bupati Siak, H Syamsuar, Senin (30/1/2017).

Bupati optimis objek wisata Danau Naga Sakti ini mampu menarik minat wisatawan, apalagi suasana alamnya yang begitu alami. Dia berharap Dinas Pariwisata Siak dapat memperkenalkan objek wisata ini kepada dunia luar.

"Meski belum dilakukan pembenahan, namun setidaknya kita kenalkan dulu kepada orang luar.  Masyarakat harus kreatif juga untuk membuat permainan tradisional guna menghibur pengunjung yang datang," ujarnya.

"Nanti kita tabur benih ikan yang cocok dengan air danau ini, kalau ikannya sudah besar-besar bisa dibuat lomba mancing," tambahnya.

Bupati mengakui, potensi pariwisata di Danau Naga Sakti cukup menjanjikan. Tinggal nanti bagaimana menyiapkan sarana dan prasarana seperti infrastruktur jalan, listrik, bahkan home stay untuk pengunjung yang ingin menginap.

"Untuk keselamatan, jangan lupa persiapkan pelampung bagi pengunjung yang ingin naik sampan menyusuri dan menikmati alam danau ini," pesan Syamsuar. 

Kepada Penghulu Kampung Dosan, Bupati juga berpesan agar membangun WC umum, mushola dan warung makan. 

"Tetap jaga keasrian danau ini, jangan sampai limbah masuk atau dibuang ke danau," ujarnya.

Penghulu Dosan Firdaus menambahkan, pada hari libur sudah banyak pengunjung dan wisatawan lokal yang datang ke Danau Naga Sakti. Meski kawasan danau masuk wilayah perusahaan, namun pihak perusahaan tidak menutup danau tersebut untuk dikunjungi.

"Artinya, pihak perusahaan mau bekerjasama dengan pemerintah untuk membangun potensi wisata alam tersebut," ujarnya.

Sebelum mengunjungi Danau Naga Sakti, rombongan Bupati meninjau sekaligus uji coba kapal feri penyeberangan dari Kampung Dayang Suri Kecamatan Bungaraya ke Kampung Pebadaran Kecamatan Pusako. 

"Untuk jadwal operasionalnya belum ditentukan dan hanya boleh dilewati kendaraan roda dua dan roda empat saja. Nanti setelah kapal feri ini jalan, saya harap ada pedagang yang berjualan agar pengguna jasa feri bisa berteduh sambil minum," ujarnya. 

Ikut dengan Bupati, Asisten I Fauzi Asni,  Kadis PU Irving Kahar,  Kadis Pariwisata  Hendrisan,  Kadis Kominfo Kaharuddin,  Camat Bungaraya Hendi Derhavin, Camat Pusako dan Kabag Humas Wan Saiful Efendi. *** #SIAK