SIAK - Warga sempat digegerkan dengan adanya penemuan jejak si Belang di area PT Kimia Tirta Utama (KTU) , Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak, Riau. Untuk itu, warga setempat diminta untuk waspada dan hati-hati. 

Kepala Administratur PT KTU, Zulkarnain tak menampik perihal adanya jejak harimau di kawasan perusahaannya.

" Cuma numpang lewat saja dari Desa Sri Gintil dan posisi saat ini sudah berada di luar kebun," jelasnya.

Namun demikian, Zul tetap menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan hati-hati. 

" Kita imbau masyarakat tetap harus waspada dan hati-hati, jangan keluar jika tidak penting dan jangan sendirian," urainya.

Hal senada juga dikatakan Kapolsek Gasib IPDA Suryawan, Ia tegaskan bagi masyarakat sekitar lintasan Harimau tersebut untuk hati-hati dan waspada.

" Imbauan terus kita sampaikan kepada masyarakat untuk hati-hati, kita intruksikan kepada babhinkamtibmas untuk ingatkan warga binaan mereka," tegas Kapolsek Koto Gasib IPDA Suryawan.

Suryawan juga mengingatkan untuk warga yang masih kerap pergi memancing di wilayah lintasan harimau tersebut untuk tidak pergi hingga situasi aman.

" Bagi warga yang masih memancing di wilayah lintasan harimau untuk tidak pergi memancing dulu sampai situasi aman," imbau Kapolsek.

Sebelumnya, Warga Koto Gasib, Kabupaten Siak, Riau, dihebohkan dengan ditemukannya jejak harimau di kawasan perkebunan milik PT KTU.

Informasi yang berhasil dihimpun Suara.com, pihak BBKSDA Provinsi Riau juga sudah turun kelokasi untuk memastikan informasi adanya jejak harimau. Tidak hanya itu, BBKSDA juga memasang kamera pemantau (trap). ***