SIAK SRI INDRAPURA, GORIAU.COM - Empat hari menjelang pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU), peta politik di Kabupaten Siak semakin mengerucut. Diprediksikan, terdapat tiga pasang calon bupati dan wakil bupati yang mengklaim sudah mendapat dukungan dari sejumlah partai politik (parpol) untuk bertarung di Pilkada Siak, 9 Desember 2015 mendatang.

Data GoRiau.com, calon incumbent Syamsuar-Alfedri sudah resmi didukung Partai Amanat Nasional (PAN) memiliki 5 kursi di DPRD Siak, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 2 kursi, Nasdem dan PKPI masing-masing satu kursi.

"Kalau untuk berlayar, kita sudah memenuhi syarat," kata Syamsuar waktu itu.

Pasangan Suhartono-Syahrul mengklaim didukung PDI Perjuangan (6 kursi), Gerindra (6 kursi), PKB (3 kursi), PPP (3 kursi), Demokrat (3 kursi) dan PBB satu kursi, sehingga memiliki total 22 kursi di DPRD Siak.

"Pada kesempatan ini saya sampaikan pasangan Suhartono-Syahrul siap maju di Pikada Siak. Kita sudah mendapat dukungan dari sejumlah partai politik yang totalnya ada 22 kursi di DPRD Siak," kata Suhartono didampingi Syahrul di hadapan ratusan simpatisan saat menggelar buka puasa bersama di kediamannya di Bunut Pinang Sebatang Barat, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, beberapa waktu lalu.

Sayangnya, pada kesempatan itu Suhartono tidak bisa memperlihatkan bukti dukungan secara tertulis dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) masing-masing parpol.

Sementara, DPP Golkar yang memiliki 6 kursi di DPRD Siak resmi mengusung Azwar sebagai calon bupati dari 3 nama yang direkomendasikan DPD II Golkar Siak. "Sudah seminggu yang lalu keputusannya, DPP Golkar resmi mengusung Azwar di Pilkada Siak," kata Ketua Golkar Riau Dr Indra Mucklis Adnan kepada GoRiau.com, Senin (20/7/2015) malam.

Terkait siapa figur yang akan mendampingi Azwar di Pilkada Siak, Indra belum bisa memastikan. Namun, komunikasi politik dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang memiliki 3 kursi di DPRD Siak sepertinya segera tercapai.

"Kalau untuk pasangan Azwar, sepertinya dari PPP, tapi siapa orangnya sampai saat ini belum pasti. Ntar saat pendaftaran di KPU saja, baru tahu orangnya," kata mantan Bupati Inhil dua periode ini.

Selain itu, kader Demokrat Sayed Abubakar Asegaf yang disebut-sebut akan maju di Pilkada Siak, sampai saat ini tidak diketahui kabar beritanya. Saat dikonfermasi terkait dukungan Demokrat kepada pasangan Suhartono-Syahrul, Sayed spontan membantah." Impossible (tak mungkin, red) itu," kata Sayed beberapa waktu lalu.

Namun, saat ditanya kepastian dirinya maju di Pilkada Siak, Sayed juga belum bisa memastikannya."Masih lobi-lobi politik, tunggu saja tanggal mainnya pas pendaftaran di KPU," pungkasnya.(nal)