BANGKINANG, GORIAU.COM - Jumat (21/11/2014), Masjid Jami' Al-Ihsan Markaz Islami Kabupaten Kampar menjadi saksi masuk Islam-nya satu keluarga yang terdiri dari sembilan orang. Mereka masuk Islam dengan di tandai mengucapkan dua kalimat syahadat ''Asyhadu an-Laa Ilaaha Illallah wa Asyhadu an-na Muhammadarrosuululloh'' yang artinya aku bersaksi tidak ada tuhan selain Allah SWT dan aku bersaksi bahwa Muhammad SAW adalah utusan Allah SWT, yang disaksikan puluhan jemaah masjid.

Mereka yang masuk Islam dari agama sebelumnya kristen adalah Evaluasi (Kepala Keluarga/Ayah), Perhatian (Orang Tua/Ibu), Raymond Karno (anak), Herman (anak), Lilian (anak), Hefit (anak), Putri (anak), Arif (anak), dan Alif (anak).

Humas Kemenag Kampar Gustika Rahman SPdI didampingi Pengurus Masjid Jami' Al-Ihsan Markaz Islami Kampar Drs Mardawi Saleh mengatakan, masuk Islamnya satu keluarga ini disaksikan oleh para jemaah mesjid.

Lebih lanjut Agus sapaan akrab Gustika Rahman SPdI mengatakan, pengucapan syahadat dipandu langsung oleh Ketua Takmir Masjid Jami' Al-Ihsan Markaz Islami Kabupaten Kampar Ustadz Masnur dan disaksikan oleh seluruh jemaah Jumat yang sholat di Masjid Jami' tersebut. Setelah mengucapkan kedua kalimat syahadat, Ustadz Masnur memberikan tausiyah seputar Rukun Islam dan Rukun Iman.

''Rukun Islam yang dimaksud adalah yang pertama mengucapkan dua kalimat syahadat, kedua Sholat, ketiga Puasa, keempat Zakat dan yang kelima Naik Haji bagi yang mampu. Kemudian Rukun Iman yang dimaksud adalah Pertama Percaya Kepada Allah SWT, Kedua Beriman kepada Malaikat-malaikat Allah, Ketiga Beriman kepada Kitab-kitab Allah, keempat Beriman kepada Rasul-rasul Allah, kelima Beriman kepada Hari Kiamat dan yang keenam Beriman kepada Qada dan Qadar,'' jelas Agus. (rls)