PANGKALAN KERINCI, GORIAU.COM - Sedikitnya 300 kepala keluarga di Km 2 Sorek Satu, Pelalawan Riau masih gelap gulita alias tidak mendapat aliran listrik dari PT PLN (Persero). Padahal, pemukiman warga ini berada tidak jauh dari kantor PLN Sub Ranting Sorek Satu.

''Tempat kami tinggal sangat dekat dengan kantor PLN Sorek. Bahkan, ketika PLN Sorek masih berfungsi dulunya, suara raungan mesinnya sangat bising hingga ke pemukiman kami. Namun, saat ini penerangan telah beralih ke PLTG Lirik, Inhu, tapi kami tetap tak bisa menikmati penerangan itu seperti warga kelurahan lainnya," terang salah satu tokoh pemuda setempat, Hasan Basri, Rabu (10/4/2013).

Hasan Basri mengatakan bahwa masyarakat kilometer dua merupakan salah satu daerah yang berada di Kelurahan Sorek Satu yang belum tersentuh listrik. Masyarakat sering mengajukan permohonan kepada pihak PLN, namun tidak pernah direalisasikan. Padahal sewaktu pihak biro dan PLN gencar mencari konsumen baru ketika aliran listrik beralih ke PLTG, sama sekali mereka tidak memasangkan jaringan listrik ke kampung tersebut.

''Sepertinya kami memang dianaktirikan dalam kelurahan ini. Mestinya pihak kelurahan maupun PLN bisa mempertimbangkan dengan rentang jarak yang dekat dari kantor PLN Sorek, namun tidak tersentuh penerangan. Ini menjadi tanda tanya bagi kami, apa sebenarnya yang terjadi sehingga puluhan tahun berdomisili di kilometer dua ini tidak pernah tersentuh listrik,'' keluhnya.

Hal senada juga diutarakan oleh Ketua Rukun Warga (RW) 06 Kilometer Dua, Kelurahan Sorek Satu, Arisman. Menurutnya, dirinya bersama tokoh masyarakat telah berulang kali mengajukan permohonan kepada pihak PLN. Tapi selalu mendapat jawaban mudah-mudahan secepatnya akan dialiri listrik itu. ''Itu saja yang sering diucapkan oleh pihak PLN,'' ujarnya.

"Belum lama ini, kita juga pernah sampaikan kepada manajemen PT PLN Sorek dan Pangkalan Kerinci. Namun, jawaban secepatnya akan dialiri listrik, itu yang senantiasa kami terima. Padahal, ada 300 KK di sini,'' ungkapnya.

Ketika hal itu dikonfirmasi kepada manajemen PT PLN Rayon Pangkalan Kerinci, Said Mustazak. Ia mengatakan bahwa pada tahun anggaran 2013 ini, kawasan kilometer dua dan profil di Kelurahan Sorek Satu, akan segera dialiri lisitrik. Namun dirinya tak berani menyebutkan secara pasti kapan tepatnya hal itu bisa terlaksana.

"Kita belum berani pastikan kawasan Kilometer Dua dan Profil akan segera dialiri lsitrik. Hanya saja, mudah-mudahan tahun 2013 ini keluhan warga itu menjadi terwujud. Kita akui, bahwa sering warga di sana mengajukan permohonan agar dialiri lsitrik, begitu juga baru-baru ini anggota DPRD Pelalawan, Habibi Hapri pernah menyampaikan hal yang sama kepada saya. Kita berharap tahun ini segera terealisasi," tutupnya. (ilm)