BANGKINANG - Sehari menjelang pelaksanaan Kampat International Dragon Boat Festival (KIDBF), Rabu (17/7/2019) para atlet dari Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kabupaten Kampar dibawah pimpinan Letkol Infanteri Aidil Amin yang mewakili Indonesia mendapat suntikan semangat dari Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kampar H Abdul Gaffar saat melepas keberangkatan Tim PODSI ke Danau Rusa, Kelurahan Batubersurat, Kecamatan XIII Koto Kampar di Kantor KONI Kampar di Jalan HR Soebrantas, Bangkinang.

Abdul Gafar yang akrab disapa buya ini mengatakan, pada kegiatan KIDBF 2019 dengan take line “ Maju Serentak, Dayung Serempak dari Tanah Peradaban, Menuju Kampar Juara yang diselenggarakan pada 18 hingga 21 Juli 2019 dan diikuti 12 negara ini Indonesia diwakili oleh para pedayung yang dibina PODSI Kabupaten Kampar.

"Semua kita, kalian semua bisa menggoreskan tinta emas untuk negeri tercinta Indonesia, Provinsi Riau dan Kabupaten Kampar khususnya karena kita bisa, jika selalu berfikir untuk bisa, “ ujar Gafar membakar semangat atlet Indonesia sambil berkata ingat motto kalian “Biar kami mandi keringat dari pada mandi air mata,”.

Ia berharap tanggungjawab yang diemban ini jangan dijadikan beban. "Karena lawan terberat itu bukan lawan di gelanggang pertempuran tetapi lawan yang berat itu hadir dan lahir dari dalam diri kalian sendiri, lawanlah dengan mengontrol diri, jaga emosional tim dengan membangun semangat kebersamaan dan kekompakan tim. “Ingat harapan masyarakat Indonesia, Riau dan Kampar khususnya berada di pundak kita sebagai bentuk pembuktian jati anak negeri di tanah peradaban ini menuju Kampar Juara,” tegas Gafar bersemangat.

Di depan Manager Tim Khusni Thamrin, Pelatih Kepala M Subakri dan Pelatih Fisik tim Dragon Boat Indonesia, Serda Inf. Armando Salvares, Ketua KONI Kampar berpesan agar atlet dayung ini mencintai negeri ini. "Peganglah kepercayaan manajer dan pelatih sehingga dapat mendatangkan kekuatan yang luar biasa dalam diri kalian sendiri. Ingat, bakarlah semangat kalian, tundukan ego individu kalian karena dan bangunlah kekuatan dalam kebersamaan," ulasnya.

Menurutnya, hal ini wajib ia sampaikan, karena begitu banyaknya pengorbanan anak negeri ini yang berupaya dan mencoba menorehkan tinta emas dalam perhelatan Kampar International Dragon Boat Festival 2019 ini.

"Selain harapan manager dan pelatih, yang perlu kalian ingat adalah kepedulian dan semangat juang yang diberikan ketua PODSI Kabupaten Kampar, Letkol Infanteri Aidil Amin yang juga Dandim 0313/KPR yang meluangkan waktu dan pemikirannya siang dan malam agar kita, atlet PODSI bisa mengukir sejarah di tanah peradaban ini menuju Kampar juara," katanya.

Kepada para atlet Buya juga menegaskan kalau tidak dari sekarang kapan lagi untuk berprestasi. "Kalau tidak dari kita siapa lagi maka dengan kerendahan hati harapan masyarakat negeri ini tertuju kepada kalian dan di pundak kalianlah penentu sejarah akan membuktikan bahwa torehan tinta emas tersebut akan terukir indah," ulasnya.

Ia meminta seluruh atlet menunjukkan kepada dunia apa yang bisa atlet berikan. Baik untuk negeri Kampar maupun negara Indonesia. "Jangan kalian tanya apa yang akan diberikan negeri ini kepada kalian, dan yakinlah semua itu akan mengalir seperti dragon boat yang kalian kayuh dan terus mengalir kencang diriak air yang bermakna, jika cita-cita dan harapan kita semua terwujud demi meraih Kampar juara,” pungkas Gafar.

Untuk diketahui iven KIDBF 2019 akan diikuti peserta dari 11 negara Indonesia, Australia, Kenya, Kanada, Amerika Serikat, Singapura, Malaysia, China, Taiwan, Hongkong dan Filiphina. Iven ini mulai dibuka besok, Kamis (18/7/2019) sampai Ahad (21/7/2019). ***