JAKARTA - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) membahas kolaborasi kajian evaluasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) bersama sejumlah lembaga think tank independen. Pelibatan berbagai unsur independen ini menepis anggapan bahwa langkah evaluasi hendak menerapkan Pilkada dengan metode lama.

Staf Khusus Mendagri, Kastorius Sinaga mengatakan, evaluasi yang dilakukan justru ingin menentukan langkah yang lebih efektif, terutama dalam rangka memperkuat demokrasi dan pembangunan di Indonesia.

"Bukan kita ingin memutar arah jarum jam kembali ke isu-isu yang lama, bukan. Tetapi demi efektivitas dari Pilkada dalam rangka penguatan demokrasi kita, dan selaras dengan pembangunan kita termasuk dalam hal ekonomi," kata Kastirus pada wartawan, Sabtu (7/3/2020).

Kastorius menekankan, Kemendagri tidak ingin mencampuri dari segi muatan evaluasi Pilkada yang dilaksanakan lembaga independen. Muatan yang dimaksud, baik berupa metodologi, variabel yang digunakan, maupun fokus aspek kajian (ekonomi, politik, sosial, maupun dampaknya).

Kemendagri, lanjut Kastorius, menyerahkan kajian itu kepada masing-masing lembaga Litbang. "Secara fungsi, Kemendagri hanya berperan sebagai pendukung anggaran agar penelitian ini berlangsung maksimal,".

Pembahasan kolaborasi kajian evaluasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) ini berlangsung di Ruang Sidang Utama Gedung A Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Jumat (6/3/2020) kemarin.

Hadir dalam pembahasan bersama tersebut, Pelaksana Tugas Kepala BPP Kemendagri, Agus Fatoni beserta jajarannya, Staf Khusus Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Kastorius Sinaga, perwakilan dari Direktorat Jenderal Otonomi Daerah, serta Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum.

Hadir pula sejumlah lembaga think tank independen yang diajak kerja sama, seperti dari Pusat Kajian Politik Universitas Indonesia (Puskapol UI), Litbang Kompas, Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi, Perhimpunan Lembaga Penelitian, Pendidikan, dan Penerangan Ekonomi Sosial (LP3ES), serta Centre for Strategic and International Studies (CSIS).***