RENGAT, GORIAU.COM - Senang bercampur haru tak terbendung oleh Sri Hariati, pelajar SMAN 1 Lirik yang duduk di bangku kelas XI itu usai melaksanakan tugasnya sebagai pembawa bendera merah putih pada peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI di Kabupaten Inhu, Minggu (17/8/2014), bertempat di lapangan terbuka hijau Kota Rengat.

Menjadi salah satu kunci sukses pelaksanaan upacara peringatan HUT ke-69 RI di Inhu, beban itu tak membuat putri buruh sub kontraktor PT Medco EP Lirik ini surut, melainkan dirinya bangga karena telah dipercaya sebagai pembawa bendera dan menerimanya langsung dari Bupati Inhu H Yopi Arianto.“Alhamdulillah saya berhasil melaksanakan tugas yang diberikan pada saya. Saya senang dan bangga atas kepercayaan ini, meskipun ada perasaan takut dan grogi, namun semua itu telah saya lewati” ujar putri Lirik kelahiran 5 Maret 1998 itu.Sebelum pelaksanaan upacara HUT RI, anak pasutri Suhirman dan Roslaini ini mengaku susah tidur dan sempat kepikiran terhadap beban yang harus dilewatinya itu. Namun rasa cemas tersebut dapat ia lewati dengan menanamkan rasa percaya diri yang besar serta tidak lupa berdoa."Sebesar apapun beban yang kita alami, dengan tekat dan percaya diri yang kuat serta diiringi dengan doa, insya allah  akan bisa kita lewati", sebutnya.Selain Sri Hariati, tiga pelajar lain juga dipercaya sebagai pengibar bendera merah putih pada peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan RI ke 69 di Kabupaten Inhu. Diantaranya, Aldi Alfian Prasetyo dari SMAN 1 Seberida, Ramadhan Permadikusuma Nugraha dan Muhammad Teguh adalah rekan satu sekolah Sri dari SMAN 1 Lirik.Sedangkan Komandan Paskibra kelompok 17 dipercaya kepada Muhammad Daris Tantowi Ikram, pelajar SMAN 1 Rengat.(Jef)